Sebenarnya, kalau dipikir2 hidup saya itu sudah menyenangkan....
Senin sampai Kamis saya sibuk dengan kuliah, TA dan sorenya berjuang naik Debby yang selalu penuh itu untuk ngajar demi mencari sesuap nasi dan sebongkah berlian. Pulang ngajar malam harinya, seringkali pukul 9 malam ke atas, tetap dengan Debby yang penuh luar biasa, tetapi seringkali pada saat-saat seperti itulah saya mendapat waktu untuk sendiri dan bisa berpikir tentang hidup saya, apa yang saya lakukan, apa yang ingin saya lakukan, apa yang ingin saya raih, tentang orang2 yang saya sayangi, tentang teman2 saya yang saya sayangi, and yes saat itu sering saya sadari my life's not special but it's GREAT. Seringkali saya notice bahwa orang2 di dalam Debby melihat saya dengan aneh, mungkin karena saya sering senyum2 sendiri saat sedang berpikir. Waks, dikira gila atau pada geer dikirain saya senyum ke dia kali yah. Tempat favorit saya (kalau tidak sedang sakit) adalah tepat di bagian pintu keluar. The breezy night wind really cools me down after my daily activity.
Kalau saya ngga ngajar, mungkin pikiran saya akan semakin suntuk karena tetap di kampus terus. Kadang2 hal ini membuat saya bingung, di satu sisi tubuh saya sudah semakin tidak berkompromi untuk diajak bekerja keras, sudah beberapa hari ini suhu tubuh saya selalu di atas normal, tetapi saya tidak demam, dan setelah pulang ngajar tak berapa lama kemudian saya pasti tergeletak terkapar, tertidur dan untuk kemudian terlambat bangun untuk kuliah -.- Tapi di sisi lain ngajar ini adalah salah satu hal yang sangat me-refresh pikiran saya, ketika saya melihat murid2 saya dengan bersemangat menceritakan hasil quiz mereka, ketika mereka terlihat punya masalah dan akhirnya sesi belajar diisi dengan sesi curhat, ketika saya ditawari makanan, dan untuk pertama kalinya seumur hidup saya, saya mencoba makanan yang bernama lasagna, dan sesi deep thinking in a Debby itu.... Ah bingung mau berhenti ngajar atau tidak...
Jumat? Here comes the great part. Dua minggu belakangan ini ada kursus dansa yang diadakan oleh UI dan ikatan dansa indonesia. And you know, I think you should try to dance. Refreshing banget! Mungkin juga ini karena kegiatan sehari2 saya yang tidak jauh2 dari komputer, dan kemudian ada dansa yang menawarkan one brand new interesting thing.
Anyway, sehubungan dengan dansa ini, dalam kelas ini saya bertemu kembali dengan teman2 lama saya dari fakultas psikologi saat pdpt. My partner last friday is Rini (psikologi 2002), and yes she is a very great dancer, pedansa alami (well, mungkin bukan alami, karena dia sudah pernah les dansa, walaupun bukan dansa cha-cha yang diajarkan di sini) yang tahu persis seperti apa seharusnya sikap wanita saat berdansa, dan sekaligus hafal gerakan2nya sendiri, jadi saya ga repot2 lagi mikirin gerakan dia, tinggal lead dikit dan sinkronin. Saya juga bertemu dengan Natya (psikologi 2002), orang yang pertama kali saya kira adalah ibu2 yang salah masuk kelas, and she already has a boyfriend now, selamat yaa :D Dan terakhir, duo itu tentu belum lengkap tanpa orang ketiga, Regina (psikologi 2002), yang pergi di tengah2 acara karena ada keperluan -.- Ah, reuni dengan ketiga orang itu menyenangkan :D
Okay, back to the topic, setelah dansa, menjelang malam dimulailah suatu ritual hedonisme jumat-sabtu-minggu, yaitu maen game, denger musik dan nonton film! Yang paling sering sih maen game, Warcraft III the Frozen Throne dengan map Defense of The Ancients - DoTA (sekarang versi 6.28). Seru bgt dengan temen2 satu kampus maen sebagai kawan dan lawan, teriak2 saat bertemu lawan dan *pardon the language* saling membunuh :P
"Itu tu merah darahnya!" (ya iyalah yang namanya darah itu merah, Jendral)
"Stun! Stun!" "Belum cooldown" "Aahhh cupu!" "Assassinate!" "Tuker!" "Tembak!" "Asik tinggal 10 masih idup" "Zeus, petir!" "Ultimate!" "Towernya!"
dan kata2 lokal khas DoTA lainnya.
Ditambah dengan sabtu dan minggu adalah hari dimana saya mengharuskan diri untuk memanjakan diri saya sendiri, makan makanan yang enak, makan minimal 3 kali dalam sehari, minum susu dan makan cemilan2 lain, dimana hari lain saya tidak melakukannya dengan alasan... ya tau lah itu, yang pasti bukan karena pengen diet :P
Lalu kembali lagi ke Senin-Kamis yang sama....
So, come to think of it, my life's actually good. Entah kenapa kadang2 mood saya itu naik turun sendiri yah...
Senin sampai Kamis saya sibuk dengan kuliah, TA dan sorenya berjuang naik Debby yang selalu penuh itu untuk ngajar demi mencari sesuap nasi dan sebongkah berlian. Pulang ngajar malam harinya, seringkali pukul 9 malam ke atas, tetap dengan Debby yang penuh luar biasa, tetapi seringkali pada saat-saat seperti itulah saya mendapat waktu untuk sendiri dan bisa berpikir tentang hidup saya, apa yang saya lakukan, apa yang ingin saya lakukan, apa yang ingin saya raih, tentang orang2 yang saya sayangi, tentang teman2 saya yang saya sayangi, and yes saat itu sering saya sadari my life's not special but it's GREAT. Seringkali saya notice bahwa orang2 di dalam Debby melihat saya dengan aneh, mungkin karena saya sering senyum2 sendiri saat sedang berpikir. Waks, dikira gila atau pada geer dikirain saya senyum ke dia kali yah. Tempat favorit saya (kalau tidak sedang sakit) adalah tepat di bagian pintu keluar. The breezy night wind really cools me down after my daily activity.
Kalau saya ngga ngajar, mungkin pikiran saya akan semakin suntuk karena tetap di kampus terus. Kadang2 hal ini membuat saya bingung, di satu sisi tubuh saya sudah semakin tidak berkompromi untuk diajak bekerja keras, sudah beberapa hari ini suhu tubuh saya selalu di atas normal, tetapi saya tidak demam, dan setelah pulang ngajar tak berapa lama kemudian saya pasti tergeletak terkapar, tertidur dan untuk kemudian terlambat bangun untuk kuliah -.- Tapi di sisi lain ngajar ini adalah salah satu hal yang sangat me-refresh pikiran saya, ketika saya melihat murid2 saya dengan bersemangat menceritakan hasil quiz mereka, ketika mereka terlihat punya masalah dan akhirnya sesi belajar diisi dengan sesi curhat, ketika saya ditawari makanan, dan untuk pertama kalinya seumur hidup saya, saya mencoba makanan yang bernama lasagna, dan sesi deep thinking in a Debby itu.... Ah bingung mau berhenti ngajar atau tidak...
Jumat? Here comes the great part. Dua minggu belakangan ini ada kursus dansa yang diadakan oleh UI dan ikatan dansa indonesia. And you know, I think you should try to dance. Refreshing banget! Mungkin juga ini karena kegiatan sehari2 saya yang tidak jauh2 dari komputer, dan kemudian ada dansa yang menawarkan one brand new interesting thing.
Anyway, sehubungan dengan dansa ini, dalam kelas ini saya bertemu kembali dengan teman2 lama saya dari fakultas psikologi saat pdpt. My partner last friday is Rini (psikologi 2002), and yes she is a very great dancer, pedansa alami (well, mungkin bukan alami, karena dia sudah pernah les dansa, walaupun bukan dansa cha-cha yang diajarkan di sini) yang tahu persis seperti apa seharusnya sikap wanita saat berdansa, dan sekaligus hafal gerakan2nya sendiri, jadi saya ga repot2 lagi mikirin gerakan dia, tinggal lead dikit dan sinkronin. Saya juga bertemu dengan Natya (psikologi 2002), orang yang pertama kali saya kira adalah ibu2 yang salah masuk kelas, and she already has a boyfriend now, selamat yaa :D Dan terakhir, duo itu tentu belum lengkap tanpa orang ketiga, Regina (psikologi 2002), yang pergi di tengah2 acara karena ada keperluan -.- Ah, reuni dengan ketiga orang itu menyenangkan :D
Okay, back to the topic, setelah dansa, menjelang malam dimulailah suatu ritual hedonisme jumat-sabtu-minggu, yaitu maen game, denger musik dan nonton film! Yang paling sering sih maen game, Warcraft III the Frozen Throne dengan map Defense of The Ancients - DoTA (sekarang versi 6.28). Seru bgt dengan temen2 satu kampus maen sebagai kawan dan lawan, teriak2 saat bertemu lawan dan *pardon the language* saling membunuh :P
"Itu tu merah darahnya!" (ya iyalah yang namanya darah itu merah, Jendral)
"Stun! Stun!" "Belum cooldown" "Aahhh cupu!" "Assassinate!" "Tuker!" "Tembak!" "Asik tinggal 10 masih idup" "Zeus, petir!" "Ultimate!" "Towernya!"
dan kata2 lokal khas DoTA lainnya.
Ditambah dengan sabtu dan minggu adalah hari dimana saya mengharuskan diri untuk memanjakan diri saya sendiri, makan makanan yang enak, makan minimal 3 kali dalam sehari, minum susu dan makan cemilan2 lain, dimana hari lain saya tidak melakukannya dengan alasan... ya tau lah itu, yang pasti bukan karena pengen diet :P
Lalu kembali lagi ke Senin-Kamis yang sama....
So, come to think of it, my life's actually good. Entah kenapa kadang2 mood saya itu naik turun sendiri yah...
1 komentar:
fasilkomers banget hehehe :)
Posting Komentar