Agile pada prinsipnya mengusung pemikiran logis yang melandasi apapun keputusan tim berdasar bukti empiris. Sesederhana itu. Ada 2 buku yang membahas Agile Mindset secara khusus, keduanya oleh Gil Broza:
- Agile for Non-Software Teams: A Practical Guide for Your Journey
- The Agile Mind-Set: Making Agile Processes Work
Saya sendiri belum pernah baca jadi belum tahu isinya seperti apa. Selain buku di atas, berikut buku yang sudah banyak dibaca dan isinya adalah sikap yang diperlukan untuk menjadi Agile. Mengapa sikap? Hanya melalui perubahan sikap, maka terbentuk kebiasaan baru.
Ini seperti sikap terhadap olahraga. ketika sikap kita untuk berolahraga semata-mata untuk menghukum atas apa yang kita makan, bukan merayakan apa yang tubuh kita bisa lakukan, maka tindakan yang dihasilkan pun berbeda. Yang pertama seperti menjalani hukuman (dan saya percaya tidak ada orang yang mau menjalani hukuman seumur hidup) dan yang kedua adalah merayakan tubuh yang masih bisa berlari, berjalan, jongkok dan berdiri.
Mari kembali ke buku. Kelima buku ini saya pilihkan dengan memastikan bahwa karya tulis mereka bukan semata-mata buku motivasi atau pop psychology yang tidak terbukti secara riset :
Pemimpin seringkali melihat mereka adalah satu-satunya sumber informasi sehingga mereka yang memutuskan apa yang perlu dilakukan bawahan. Padahal bisa jadi bawahan punya masukan berdasarkan situasi yang ia lihat sehari-hari.
Buku ini diapresiasi oleh psikolog industri karena bisa menggambarkan 5 hal paling mendasar dari sebuah tim yang tidak berfungsi dengan baik. Baca deh. Namun perhatikan, tips tidak bisa sekonyong-konyong diterapkan di industri anda
Buku ini menekankan bagaimana sebuah perusahaan bisa berhasil ya hanya dengan belajar lebih cepat dibanding kompetitor. Individu yang menguasai sebuah skill, menyadari adanya kemungkinan bias & mengandalkan asumsi, membagikan visi perusahaan, belajar di dalam tim dan berpikir secara utuh melihat perusahaan sebagai kesatuan sehingga tidak memutuskan sesuatu berdasar lingkup kecil saja.
karena sebuah sikap individu itu dimulai dari pola pikir, maka buku ini menarik untuk dibaca. Buku ini semacam memberitahu bahwa
- Agile for Non-Software Teams: A Practical Guide for Your Journey
- The Agile Mind-Set: Making Agile Processes Work
Saya sendiri belum pernah baca jadi belum tahu isinya seperti apa. Selain buku di atas, berikut buku yang sudah banyak dibaca dan isinya adalah sikap yang diperlukan untuk menjadi Agile. Mengapa sikap? Hanya melalui perubahan sikap, maka terbentuk kebiasaan baru.
Ini seperti sikap terhadap olahraga. ketika sikap kita untuk berolahraga semata-mata untuk menghukum atas apa yang kita makan, bukan merayakan apa yang tubuh kita bisa lakukan, maka tindakan yang dihasilkan pun berbeda. Yang pertama seperti menjalani hukuman (dan saya percaya tidak ada orang yang mau menjalani hukuman seumur hidup) dan yang kedua adalah merayakan tubuh yang masih bisa berlari, berjalan, jongkok dan berdiri.
Mari kembali ke buku. Kelima buku ini saya pilihkan dengan memastikan bahwa karya tulis mereka bukan semata-mata buku motivasi atau pop psychology yang tidak terbukti secara riset :
Turn the ship around! A True Story Of Turning Followers Into Leaders (David Marquet)
Buku ini menunjukkan pemimpin yang bisa melihat bahwa bawahan pun bisa memimpin selama ada tiga syarat yang terpenuhi:- pemimpin melepaskan kontrol ke bawahan sambil tetap memastikan mereka bertanggung jawab dengan apa yang mereka kerjakan
- Bawahan ini perlu diperlengkapi dengan keahlian teknis dan sumber informasi yang lengkap sehingga bisa mengambil keputusan yang tepat
- Bawahan perlu mendapat kejelasan tentang tujuan organisasi dan kriteria mengambil keputusan. Ini adalah bagian yang paling sulit nampak di perusahaan/ organisasi pada umumnya.
Pemimpin seringkali melihat mereka adalah satu-satunya sumber informasi sehingga mereka yang memutuskan apa yang perlu dilakukan bawahan. Padahal bisa jadi bawahan punya masukan berdasarkan situasi yang ia lihat sehari-hari.
The Five Dysfunctions of a Team (Patric Lencioni)
Buku ini diapresiasi oleh psikolog industri karena bisa menggambarkan 5 hal paling mendasar dari sebuah tim yang tidak berfungsi dengan baik. Baca deh. Namun perhatikan, tips tidak bisa sekonyong-konyong diterapkan di industri anda
The Fifth Discipline (Peter M. Senge)
Buku ini menekankan bagaimana sebuah perusahaan bisa berhasil ya hanya dengan belajar lebih cepat dibanding kompetitor. Individu yang menguasai sebuah skill, menyadari adanya kemungkinan bias & mengandalkan asumsi, membagikan visi perusahaan, belajar di dalam tim dan berpikir secara utuh melihat perusahaan sebagai kesatuan sehingga tidak memutuskan sesuatu berdasar lingkup kecil saja.
- Start with Why (Simon Sinek)
Hanya dengan menanyakan MENGAPA, kita bisa mengecek, apakah sebuah keputusan semata-mata diambil karena ikut-ikutan atau memang karena ingin menyelesaikan masalah.- Mindset (Carol Dweck)
karena sebuah sikap individu itu dimulai dari pola pikir, maka buku ini menarik untuk dibaca. Buku ini semacam memberitahu bahwa
The ability to learn, unlearn, relearn and change yourself is the only way to survive in this changing world.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar